bismillahirrahmanirrahim

Jumat, 16 Desember 2011

SULIT

“Sulit” adalah kata yang seringkali keluar saat kita akan melakukan sesuatu, termasuk bisnis. Kadang saya ingin bertanya, memang apa yang mudah. Adakah bisnis yang mudah dengan modal kecil dan akan menghasilkan banyak uang dengan mudah? Jika ada, pasti saya sudah menjalankan bisnis tersebut. Setahu saya, dalam meraih sukses termasuk dalam bisnis pasti harus ada yang kita korbankan, kalau tidak uang, maka waktu atau tenaga yang harus kita korbankan.
Adalah sebuah fenomena hampir semua orang untuk mendapatkan cara yang mudah dalam menghasilkan uang sehingga dia akan disibukan oleh pekerjaan “mencari cara mudah”. Dia akan menghabiskan waktu untuk mencari sebuah “formula ajaib” yang akan membuat kita cepat kaya. Padahal tanpa sadar dia membuang waktu yang seharusnya bisa dia manfaatkan untuk membangun usaha yang menurut dia sulit.
Dalam perjalan hidup, sulit selalu menyertai kita. Tidak pernah ada orang sukses yang hidupnya melenggang tanpa kesulitan. Justru hanya orang yang tidak bertindak tidak akan mendapatkan kesulitan (meskipun dia akan mendapatkan kesulitan pada hal yang lain). Orang sukses bukanlah orang yang hidup tanpa kesulitan, tetapi orang yang bisa mengatasi kesulitan tersebut. Kalau pun kesulitan sampai membuat dia jatuh, orang sukses akan bangkit kembali.
Saya juga mengenal seseorang yang selalu menyerah jika ada kesulitan. Misalnya saat akan menjual sesuatu, dia mengatakan bahwa sudah ada saingan. Saya tawarkan yang belum ada saingan, dia mengatakan susah menjualnya. Saya tawarkan produk lain, dia mengatakan bahwa modalnya perlu besar, sulit cari modal. Akhirnya sampai sekarang dia masil belum punya bisnis. Kenapa? Karena dia masih mencari bisnis yang mudah.
Sahabat, kesulitan selalu menyertai kita. Jika kita berusaha menghindari dari kesulitan, ibarat kita lari dari bayangan. Kemana pun kita pergi, sebagaimana bayangan, maka kesulitan akan selalu menyertai kita. Bayangan tidak akan mengikuti Anda, hanya jika Anda pergi ke tempat yang gelap selamanya. Maukah Anda berada di tempat gelap selamanya?

MENGAPA SPIDERMAN BERTOPENG


Anda pernah menonton Spiderman 3? Ada kesamaan diantara ketiga film Spiderman, yaitu Spiderman selalu tampil dengan mengenakan topeng. Yang menjadi pertanyaan ialah mengapa? Mungkin bagi Anda yang pernah menonton bisa menyimpulkan, jika Spiderman membuka identitasnya, maka keselamatan diri dan keluarganya akan terancam.
Dalam film itu digambarkan bagaimana kepahlawan seorang wartawan dibalik topengnya, menolong sesama dan melawan penjahat, padahal seringkali kepentingan dirinya terabaikan, seperti mendekati teman wanitanya. Setiap perjuangan memang selalu ada yang harus dikorbankan, baik waktu, tenaga, dan harta. Itu juga yang terjadi pada Spiderman.
Topeng yang dia kenakan, menyelamatkan kehidupan pribadinya dari ancaman orang-orang yang tidak suka kepadanya, padahal dia sudah berbuat baik kepada orang lain. Tentu yang tidak suka kepada Spiderman ialah para penjahat karena usaha jahatnya selalu dihalangi oleh Spiderman. Tetapi bukan hanya penjahat, banyak juga masyarakat biasa ikut membenci Spiderman akibat pemberitaan media masa yang seringkali menyudutkan Spiderman demi popularitas medianya, tidak peduli apakah Spiderman itu berbuat baik kepada masyarakat, yang penting medianya laku.
Apakah episode Spiderman ada pada kehidupan nyata saat ini? Sangat mungkin! Mungkin sekarang ada yang namanya “pahlawan” yang jauh lebih baik dari sepak terjang Spiderman. Mungkin ada orang-orang yang rela mengorbankan waktu, tenaga, dan harta mereka demi umat. Sangat mungkin, ada orang-orang yang rela menderita, dicemooh orang, difitnah, dan mendapatkan berbagai perlakukan buruk lainnya dari para “penjahat”. Itu semua sangat mungkin ada dalam kehidupan kita, karena jiwa kepahlawan atau jihad selalu tertanam pada jiwa yang suci dan fitrah.
Hanya saja, mungkin kita tidak tahu mereka, mungkin saja mereka bertopeng? Atau mungkin saja tidak bertopeng tetapi kehadiran mereka ditutupi oleh media demi kepentingannya sendiri? Mungkin kita tahu, tetapi gara-gara mereka belum bertindak sempurna, kita malah memaki-makinya. Atau mungkin karena daerah kita belum mendapatkan sumbangsih dari mereka, kita malah memakinya menganggap mereka tidak berbuat apa-apa, padahal di daerah lain mereka sudah sangat kerja keras, kebetulan saja daerah kita belum tersentuh akibat keterbatasan yang ada.
Terlepas apakah kita mengetahui mereka atau tidak. Terlepas apakah kita menyadari kehadiran mereka atau tidak, ada tiga hal yang bisa kita lakukan:
  • Jangan cepat memvonis seseorang yang sudah berbuat baik, sebab bisa saja vonis kita karena pengaruh media atau pengaruh dari orang-orang yang tidak suka terhadap para pahlwan tersebut.
  • Do’akan mereka, berdo’alah mereka agar mendapatkan kekuatan dalam perjuangannya, tabah menghadapi segala cobaan, dan mampu menghadapi rintangan.
  • Jadilah bagian dari mereka. Jika mereka belum sempurna berjuang, mungkin karena keterbatasan mereka, oleh karena itu, dari pada kita memakinya, akan lebih baik kita menjadi bagian mereka untuk ikut berjuang demi umat.
Mudah-mudahan bisa menjadi renungan kita semua

BAYARAN DARI STRESS


Anthony Robbins dalam salah satu bukunya mengatakan bahwa salah satu cara kita agar berhasil dalam keuangan ialah bersedia dan bisa menghadapi stress. Dari pengamatan dan pengalaman saya, ternyata apa yang dikatakan oleh Robbins tidak salah. Kita ketahui bahwa setiap kenaikan jenjang karir ternyata seiring dengan naiknya tingkat stress yang kita alami. Yang menjadi pertanyaan ialah bagaimana cara menghadapi stress tersebut?
Stress yang saya alami saat menjadi seorang engineer ternyata lebih ringan dibanding saat saya menjadi manager. Saat menjadi engineer saya hanya stress saat menghadapi tugas atau pekerjaan yang sulit sementara sudah mendekati batas waktu. Tetapi saat menjadi manager, bukan hanya mempertanggung jawabkan pekerjaan sendiri tetapi juga harus mempertanggung jawabkan pekerjaan bawahan serta apa yang terjadi pada bawahan.
Begitu juga, dalam bisnis. Semakin besar bisnis Anda akan semakin besar stress Anda. Mungkin jika kita bisnis dengan modal kecil, stress kita tidak akan terlalu besar, tetapi penghasilannya pun tidak besar. Sebaliknya jika kita sudah mengeluarkan modal (apa lagi modal dari orang lain) dalam jumlah besar, maka stress yang kita alami akan lebih besar lagi. Ini adalah pengalaman nyata. Dari kenyataan ini, bisa kita simpulkan bahwa suatu keberhasilan seringkali adalah bayaran dari stress yang kita alami. Jika Anda ingin berhasil maka bersiaplah untuk stress.
Stress memang hanya muncul saat ada masalah, saat tidak ada masalah kita mungkin akan tenang-tenang saja. Begitu ada masalah yang mengancam bisnis kita atau kita mengalami kerugian besar atau terkena musibah maka stress akan mulai muncul. Stress akan bertambah saat investor mulai mempertanyakan uang yang mereka tanamkan kepada kita.
Inilah dinamika hidup. Mungkin ini adalah salah satu alasan mengapa ada orang yang tidak memiliki cita-cita atau meraih pancapaian yang lebih tinggi. Mereka mungkin tidak mau menghadapi stress dan menghabiskan energi. Namun seperti quantum, selalu memerlukan energi untuk pindah ke orbit yang lebih tinggi. Jika tidak, kita akan tetap seperti kita sekarang ini.
Jika stress adalah bagian dari hidup kita, maka yang harus kita lakukan ialah bukanlah menghindari dari stress, tetapi bagaimana kita bisa menghadapi stress. Stress muncul jika ada masalah, maka masalah bukan untuk dihindari tetapi untuk kita hadapi sehingga jika masalah bisa kita atasi maka stress kita bisa hilang. Namun jika stress sudah mendahului menguasai diri kita maka bukannya kita akan menyelesaikan masalah, malah akan memperburuk masalah.
Oleh karena kita, kita perlu memiliki suatu ketangguhan dalam menghadapi stress. Jangan sampai stress bisa menguasai diri kita dan bahkan menghancurkan diri kita. Ketangguhan itu hanya bisa muncul jika keimanan kita kuat. Setiap masalah dan konsekuensinya adalah dari Allah dan kita serahkan semuanya kepada Allah sambil kita tetap berusaha. Kita akan memiliki ketangguhan jika kita memegang prinsip:
Bagi kami cukup Allah saja pelindung yang baik, bagi kami berserah diri yang baik, dan penolong yang baik bagi kami.

TANGGUNG JAWAB


Anda bertanggung jawab atas kehidupan Anda sendiri. Allah telah memberikan kemerdekaan kepada kita untuk berkehendak, memilih, dan bertindak. Semua pencapaian Anda adalah tanggung jawab diri Anda sendiri. Bukan tanggung jawab pemerintah, bukan tanggung jawab orang tua, bukan tanggung jawab siapa pun. Tidak peduli apa yang dilakukan oleh orang diluar Anda, namun keberhasilan dan kegagalan adalah tanggung jawab Anda.
Apakah Anda hanya menunggu orang lain bertindak untuk Anda atau Anda bertindak untuk diri sendiri? Siapa pun tidak ada yang bisa Anda andalkan kecuali Allah dan Anda sendiri. Oleh karena itu bertanggung jawablah atas nasib Anda sendiri. Lihatlah sekeliling, banyak orang yang gagal dan banyak orang yang sukses. Ini berarti keberhasilan bukan disebabkan oleh orang lain, tetapi oleh Anda sendiri. Dari pada Anda menggantungkan diri kepada orang lain, bergantunglah hanya kepada Allah dan tetaplah berusaha.
Dengan bertanggung jawab atas diri Anda sendiri, Anda dapat memulai sebuah perjalanan yang sangat berlimpah. Dari kehidupan miskin menuju kehidupan yang makmur. Bukan hanya makmur dalam hal harta belaka, namun makmur pada segala bidang, makmur akan uang, makmur akan cinta, makmur akan kebahagiaan, makmur akan hubungan, makmur akan petualangan dan makmur-makmur yang Anda impikan.
Jangan melihat kehidupan Anda sekarang. Kehidupan Anda sekarang adalah hasil apa yang Anda pikirkan dan lakukan pada masa lalu. Lihatlah kehidupan Anda dimasa mendatang, karena itu yang Anda tuju, karena Anda maju ke depan bukan diam di tempat apa lagi mundur ke belakang. Melihat kehidupan Anda sekarang hanya akan membuat Anda berjalan ditempat. Jadikan kehidupan Anda sekarang hanya sebuah pijakan atau titik tolak menuju masa depan.
Anda bisa mengubah dunia Anda. Anda bisa membuat perbedaan positif di dunia ini jika Anda menginginkannya, dan itu tergantung keputusan Anda. Miliki keberanian, tetapkan tujuan, susunlah rencana, ambilah tindakan, dan biarkan hidup Anda tertuju pada visi Anda yang indah. Hidup Anda akan berjalan seolah-oleh otomatis dalam meraih semua mimpi-mimpi Anda. Semua tenggung jawab Anda, Anda yang berkehendak, Anda yang memutuskan, dan Anda yang bertindak.
Nikmat besar yang diberikan Allah kepada kita adalah kemampuan kita untuk memilih. Anda bisa memilih apa yang Anda pikirkan dan lakukan. Ini adalah kemerdekaan yang diberikan Allah kepada manusia, dimana ada kemerdekaan, harapan selalu mengikuti. Oleh karena itu pilihlah untuk menjadi orang yang sukses, menjadi orang yang menang, sehingga hidup Anda menjadi indah.

MERAIH PERCAYA DIRI


Banyak strategi dan taktik yang bisa kita gunakan untuk meraih rasa percaya diri.
Diantaranya harus dipraktekan langsung dalam satu sesi latihan. Namun bagi Anda yang
tidak sempat latihan, saya tuliskan disini salah satu dari strategi meraih rasa percaya diri
dengan mudah dan bisa dilakukan dalam kehidupan Anda sehari-hari.
  • Pilihlah satu aktivitas dimana Anda merasa kurang percaya diri melakukannya.
  • Tetapkan tolak ukur keberhasilan dari aktivitas tersebut.
  • Contohnya berbicara saat rapat, Anda bisa menetapkan berbagai tolak ukur seperti berani berbicara, berbicara tanpa gemetar, birbicara tanpa kelu, berani menatap
    peserta rapat saat bicara, berani menatap bos Anda, dan sebagainya.
  • Tetapkan taget Anda. Saat ini Anda takut untuk berbicara, tagetkanlah untuk berani berbicara meskipun hanya beberapa patah kata.
  • Setelah satu target terpenuhi, tingkatkan target Anda misalnya berbicara tanpa
    gemetar (jika masih).
  • Terus lakukan sampai Anda bisa mencapai semua keberhasilan yang Anda tetapkan
    Bersyukur dan buat perayaan, sekecil apapun.
Anda bisa melakukan langkah-langkah yang sama untuk keterampilan lain, misalnya
dengan keterampilan tangan. Contohnya kemampuan Anda membuat hal-hal yang sangat
detil. Contoh nyatanya ialah ada seorang yang tangannya dianggap tidak terampil. Jangan
membuat kerajinan tangan, menancapkan paku ditembok saja tidak bisa. Tetapi setelah
melakukan latihan seperti metode di atas, dia bisa membuat miniatur kapal laut yang
sangat detil. Rasa percaya dirinya sekarang sudah sangat tinggi.
Inti dari strategi ini ialah peningkatan secara terus menerus. Sedikit demi sedikit tetapi jika
Anda lakukan secara kontinyu Anda bisa menjadi seseorang yang mahir dan memiliki rasa
percaya diri yang tinggi. Anda juga bisa mahir berbisnis jika Anda mulai sekarang mulai
berbisnis mulai dari kecil terlebih dahulu. Biasakanlah sehingga suatu saat Anda akan
mahir berbisnis.
Memang teknik ini tidak menghasilkan rasa percaya diri dengan cepat. Tetapi hasil dari
strategi ini akan mendalam dan berbekas yang lama. Dalam pelatihan yang saya
selenggarakan, saya selalu menggabungkan konsep lambat tetapi membekas dengan
konsep cepat. Setelah pelatihan Anda langsung percaya diri dan terus membekas di dalam
diri Anda melalui latihan yang saya uraikan di atas. Selamat mencoba